Kartu Indonesia Sehat Didistribusikan di Jakbar
Badan Penyelanggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Divisi Regional IV DKI Jakarta kembali mendistribusikan Kartu Indonesia Sehat (KIS) kepada warga tidak mampu di Jakarta Barat, Minggu (20/12).
Pemprov DKI juga mengalokasikan anggaran untuk jaminan kesehatan bernama Kartu Jakarta Sehat (KJS) sebanyak 2,8 juta orang
Distribusi tersebut dilakukan secara simbolis oleh Wali Kota Jakarta Barat, Anas Efendi kepada lima warga di Kelurahan Wijaya Kusuma.
Wali Kota Jakarta Barat, Anas Efendi berharap, BPJS Kesehatan berkomitmen memberikan perlindungan kesehatan terhadap miskin agar tidak ada lagi kasus penolakan dari rumah sakit terhadap warga tidak mampu yang hendak berobat.
23 Ribu Kartu Indonesia Sehat Didistribusikan ke Warga JakutSelain itu, Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat diminta dapat memfasilitasi dan berkoordinasi lebih efektif dalam upaya pemberian layanan kesehatan.
"Saya juga berharap kepada pemegang KIS agar dapat menggunakan secara bijak dan sesuai prosedur. Mekanisme dan tingkatan fasilitas kesehatan disesuaikan dengan indikasi medis serta rujukan," ujar Anas.
Kepala BPJS Divisi Regional IV DKI Jakarta, Kisworowati mengatakan, peserta bantuan iuaran KIS yang ditanggung melalui APBN untuk wilayah Ibukota sebanyak 1,2 juta orang. Sedangkan di Jakarta Barat tercatat sebanyak 275 ribu orang
"Pemprov DKI juga mengalokasikan anggaran untuk jaminan kesehatan bernama Kartu Jakarta Sehat (KJS) sebanyak 2,8 juta orang," katanya.
Dikatakan, pemegang kartu KIS dapat menggunakan layanan kesehatan di puskesmas dan rumah sakit yang tersebar di wilayah Ibukota.
"Kami telah menjalin kerja sama dengan 107 rumah sakit serta dokter keluarga dan klinik yang tersebar di Jakarta," tandasnya.